Webinar Series #4 Jurusan Pendidikan Kimia

Jurusan Pendidikan Kimia FMIPA UNY telah menyelenggarakan kegiatan Webinar Series #4 pada hari Jumat, 8 Oktober 2021 secara daring. Kegiatan ini diikuti oleh sejumlah 166 peserta yang berasal dari kalangan dosen, guru, mahasiswa, dll. Terdapat dua orang narasumber yang diundang untuk mengisi acara webinar series #4 yaitu Assoc. Prof. Sevil Akaygun dari Bogazici University, Turkey dan Dr. Jennifer Yeo dari Teaching and Learning Centre, Singapore University of Social Sciences.

Pada presentasinya, Assoc. Prof. Sevil Akaygun menyampaikan tentang nanotechnology in our lives and in education. Pada kehidupan sehari-hari nano teknologi sangat banyak penerapannya. Silver nano particles sering digunakan untuk menulis sticker yang ditempelkan pada dinding. Assoc. Prof. Sevil mengawali dengan memberikan dua pertanyaan kepada peserta webinar terkait keuntungan dan bahaya dari penggunaan nano teknologi dalam kehidupan. Beliau menyampaikan sebuah film pendek berjudul The Man with White Suit yang menceritakan tentang penemuan kimia dengan penggunaan salah satu jenis serat spesial yang dihasilkan dan digunakan dalam sebuah pakaian di mana pakaian tersebut bebas kotoran, bebas kerusakan, bebas lusuh, dan bercahaya dalam kegelapan. Hal tersebut sekarang ini menjadi suatu kenyataan dengan bantuan nano teknologi. Oleh karena itu, pada dasarnya nano teknologi bukanlah suatu teknologi baru.

Adapun Dr. Jennifer menyampaikan tentang from image to writing: A multimodal approach to science concept learning at the primary science level. Penelitian Dr. Jennifer diawali dengan adanya hasil bahwa siswa menjumpai sains menjadi mata pelajaran yang sulit seperti bahasa Yunani, bersifat abstrak, dan sangat asing dengan kehidupannya. Oleh karena itu, siswa memiliki masalah dalam mengabstrasikan konsep sains dalam kegiatan pembelajarannya. Selain guru berasumsi bahwa konsep ilmiah terbukti dari sumber representasi yang digunakan dalam demonstrasi atau eksperimen. Kurangnya dukungan untuk menjembatani abstraksi dari fenomena fisik dan konsep sains juga menjadi masalah dalam pembelajaran sains. Pembelajaran saat ini fokusnya adalah pada “melakukan” kegiatan daripada berpikir dan menalar tentang fenomena tersebut. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian Dr. Jennifer adalah untuk: (1) merancang pendekatan pedagogis untuk mendukung pembelajaran konsep sains anak (pemahaman konseptual dan kompetensi bahasa) serta (2) untuk mengetahui efikasi pendekatan dalam mengembangkan pemahaman konseptual dan kompetensi anak dalam menggunakan bahasa ilmiah. Salah satu konsep yang sulit dipelajari siswa dan dibelajarkan adalah konsep panas. Panas sebagai makna semantik merupakan bentuk energi yang menyebabkan perubahan. Metode penelitian yang digunakan untuk menyelidiki efikasi pendekatan image to writing (I2W) dalam mengembangkan pemahaman konseptual dan kompetensi bahasa adalah kuasi ekspeirmen. Temuan utama dalam penelitian ini menunjukkan bahwa I2W berpengaruh terhadap pemahaman konseptual dan kompetensi bahasa siswa. Melalui penggunaan gambar dalam pendekatan I2W berkontribusi untuk mendukung siswa pemula dalam mengkomunikasikan ide-ide konspetual dan mediasi dalam pemikiran dan penalarasn siswa. Melalui kegiatan webinar series #4 ini diharapkan berkontribusi terhadap peningkatan wawasan peserta yang berasal dari kalangan dosen, mahasiswa, dan guru.

Tags: