Pada hari Senin, 30 Agustus 2021 program studi Kimia, FMIPA, UNY mengadakan kegiatan Workshop Pendampingan Indonesian Journal of Chemistry and Environment (IJoCE). IJoCE merupakan jurnal ilmiah yang dipublikasikan di bawah program studi Kimia FMIPA UNY. Kegiatan workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas IJoCE dan ditargetkan untuk terindeks SINTA. Kegiatan workshop ini menghadirkan Ibu Endah Retnowati, Ph.D. yang merupakan koordinator jurnal FMIPA UNY sekaligus managing editor Jurnal Cakrawala Pendidikan (terindeks scopus Q3).

Pada presentasinya, Ibu Endah Retnowati, Ph.D. menyampaikan beberapa komponen yang perlu disiapkan untuk melakukan indexing ke dalam data base SINTA di antaranya sebagai berikut.

1. Penamaan Jurnal Ilmiah. Mengenai path id dapat diusulkan ke puskom UNY jika ingin diganti dan disesuaikan dengan nama jurnal. Proses pengusulan diajukan kepada kepala UPT TIK UNY dengan ttd kajur dan mengetahui dekan FMIPA UNY. 
2. Kelembagaan Penerbit. Penilaian di sistem ARJUNA bersifat kualitatif. Kelembagaan yang dimaksud berkaitan dengan apakah ada di SINTA, GARUDA, Google Scholar, IJoCE sudah terdeteksi. Selanjutnya, logo google scholar dan GARUDA harus dimasukkan di website IJoCE. Adapun berkaitan dengan kreasi website dapat dilakukan melalui akun jurnal manager. Sebaiknya buat hyperlink P-ISSN dan E-ISSN dalam website IJoCE. Publisher ditulis Jurusan Pendidikan Kimia FMIPA UNY.
3. Penyuntingan dan Manajemen Jurnal. Menu policies keluarkan dan masukkan di menu samping ABOUT US seperti misalnya Focus and Scope, Editorial Board, Publication Ethics, Author Guideline, Peer Review Process, History, Journal Subscription. Focus and scope akan diecek reviewer khususnya tentang kesesuaian antara scope dengan paper yang sudah terbit. Kalimat pertama focus and scope masuk home. Kalimat kedua dan terakhir masuk author guideline. 
4. Editorial Boards. Berkaitan dengan hal ini, editor in chief perlu tambahkan SCOPUS ID dan Google Scholar. Peer reviewers boleh dituliskan boleh tidak, jika bisa namanya tidak sama dengan editorial boards. Editorial Boards mengutamakan diversity nya bukan jumlah orangnya. Jika peer reviewers tidak dituliskan maka penjelasan pada peer review process harus jelas. Author Guidelines perlu diletakkan di beberapa menu pada website sehingga memudahkan penulis untuk meneribtkan artikelnya.
5. Substansi Artikel dan Gaya Penulisan. Guidelines sediakan dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Author Guideline dibagi menjadi: (1) umum, (2) penulisan artikel berisi abstrak yang diinginkan bagaimana, kata kunci bagaimana, IMRAD dsb apa yang perlu ditulis dan apa yang tidak perlu ditulis, cara penulisan tabel dan gambar disertai penjelasan dan contoh, daftar pustaka untuk setiap jenis. Ceklist pedoman telaah sebelum submit untuk reviewer dan author juga perlu disiapkan.
6. Penampilan. Bandingkan penampilan IJoCE dengan jurnal kimia lainnya. Cover usahakan buat sendiri dan harus konsisten, jika diganti maka jangan lupa yang di ARJUNA dan SINTA di ganti. Volume dan nomor edisi perlu untuk dicantumkan pada cover. Adapun stat counter juga perlu ditambahkan.
7. Keberkalaan. Perhatikan menu CURRENTS dan ARCHIVES. Artikel nomor edisi kedua dan seterusnya melanjutkan dari edisi pertama.
8. Penyebarluasan. Pastikan PDF dan DOI dapat berfungsi linknya. Logo open acess juga perlu ditambahkan.

Setelah Ibu Endah Retnowati, Ph.D. selesai menyampaikan presentasinya, kegiatan dilanjutkan dengan kerja mandiri yang dipimpin oleh Bapak Erfan Priyambodo, M.Si. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas IJoCE dan target untuk terindeks dalam data base SINTA dapat tercapai.